ANALISIS
Proses mempelajari atau menguji sesuatu secara
mendetail dalam rangka untuk memahami dan menjelaskan sesuatu tersebut.
Pada gilirannya analisis
digunakan untuk memberikan fakta yang lebih relevan dengan situasi sehingga
dapat memecahkan masalah.
SITUASI
Segala keadaan dan
segenap hal yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu.
Dalam kaitan dengan dengan Dewan Kerja ; orang-orangnya,
organisasinya, dll.
KEGIATAN
Sebuah situasi dimana sesuatu diselenggarakan atau ketika bermacam-macam hal dikerjakan.
Sebuah situasi dimana sesuatu diselenggarakan atau ketika bermacam-macam hal dikerjakan.
Jika dikaitkan dengan
proses pendidikan dalam Gerakan Pramuka, kegiatan adalah suatu hal yang
dikerjakan karena ketertarikan atau kesenangan.
ANALISIS SWOT
- Strength
- Weakness
- Opportunity
- Threat
Penjelasan:
Ø
Strength (Kekuatan)
Mengenali berbagai macam kekuatan,
kelebihan, kebanggaan yang dimiliki organisasi; baik merupakan karakter maupun kebiasaan yang dominan dimiliki oleh
organisasi kita.
Ø
Weakness (Kelemahan)
Mengenali berbagai macam
kekurangan, kelemahan, keterbatasan, ketakutan yang muncul dalam berorganisasi
yang disadari sebagai karakter yang kurang mendukung berjalannya sebuah
pencapaian tujuan organisasi.
Ø
Opportunity (Kesempatan)
Mengenali peluang-peluang yang
mungkin muncul dan dapat dijadikan sebagai media terwujudnya kesuksesan.
Ø
Threat (Tantangan)
Melihat berbagai macam tantangan
yang mungkin muncul dan bahkan dapat menjadi hambatan dalam proses pencapaian
impian kita.
Atas dasar pemahaman konsep–konsep dasar tersebut analisis SWOT dapat
dimaknai sebagai suatu proses tindakan manajemen yang didasari uraian
fakta-fakta potensi kekuatan dan kemampuan yang disertai fakta–fakta peluang dan kesempatan yang
mungkin diperoleh serta diperhitungkan pula faktor–faktor ancaman, gangguan dan
tindakan yang akan dihadapi dalam pemecahan masalah maupun proses perencanaan dan pengambilan keputusannya.
Menggunakan
kerangka analisa ini harus dilakukan dengan sejujur-jujurnya; mampu
membongkar segala hal yang terdapat dalam tiap kerangka analisa secara gamblang
dan sesuai dengan kondisi aslinya Sebab apabila kerangka analisa ini
salah, maka akan terjadi “kesalahan analisa” yang
menyebabkan “solusi yang diambil menjadi salah”
0 comments:
Post a Comment